Gawat, Lubang Hitam Sebabkan Kiamat

Selasa, 03 Februari 2009
2012 era: Large Hadron Collider (LHC), terowongan sepanjang 27 kilometer yang berada 91 meter di bawah tanah European Center for Nuclear Research (CERN) dekat Genewa akan merekaya ulang terbentuknya tata surya beberapa detik setelah Big Bang. Selama ini, Big Bang diyakini sebagai teori terbentuknya jagad raya secara instan.

Dengan membenturkan proton dengan kecepatan cahaya, LHC diharapkan dapat memecahkan misteri tentang asal-muasal massa dan masalah lain menyangkut jagad raya.

LHC dimatikan tahun lalu, setelah ditemukan kebocoran helium di saat mulai dinyalakan. Mesin itu dijadwalkan akan dinyalakan kembali tahun ini, menurut Cern.

Kekhawatiran masih muncul, LHC dapat menyebabkan lubang hitam dan bisa menghancurkan segala sesuatu, termasuk bumi kita. Ilmuwan memperkirakan tabrakan proton ke proton akan menghasilkan lubang hitam mikroskopik.

Tapi kekhawatiran itu dibantah oleh ilmuwan di LHC. Lubang hitam menimbulkan medan magnet, tapi tidak lebih hebat dari lubang gravitasi yang dihasilkan oleh hancurnya bintang dan ada di jagad raya, kata Howard Gordon dari Brookhaven National Laboratory di New York yang bekerja di LHC.

"Kenapa khawatir? Saya pikir lubang hitam maha besar di jagad raya berbeda dengan lubang hitam mikroskopik yang kemungkinan bisa terbentuk,” kata Gordon seperti dikutip dari LiveScience. "Itu skalanya berbeda,” tambahnya.

Analisa terbaru yang ditulis di ArXiv.org menunjukkan LHC kemungkinan tidak menghasilkan lubang hitam yang berbahaya.http://2012era.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar